Operasi
Trikora (Tri Komando Rakyat) merupakan
konflik 2 tahun yang merupakan upaya
Indonesia untuk menggabungkan wilayah Irian bagian brat sekarang papua menjadi
wilayah Indonesia. Tanggal 19 Desember
1961, presiden Soekarno mengumumkan Trikora di Alun-alun Utara Yogyakarta. Soekarno
juga membentuk Komando mandala. Bapak bergabung. Mayor Jendral Soeharto diangkat
sebagai panglima. Tugas komando ini adalah merencanakan, mempersiapkan, dan
menyelenggarakan operasi militer untuk menggabungkan Irian bagian barat dengan Indonesia.
Indonesia
mendekati negara-negara seperti India, pakistan, Australia, Selandia Baru,
Thailand, Britania Raya, Jerman dan Perancis. agar mereka tidak memberi
dukungan kepada Belanda jika pecah perang antara Indonesia dan Belanda. Dalam
Sidang Umum PBB tahun 1961, Sekjen PBB U Thant meminta Ellsworth Bunker,
diplomat dari Amerika Serikat, untuk mengajukan usul tentang penyelesaian
masalah status Irian bagian Barat. Bunker mengusulkan agar Belanda menyerahkan
Papua bagian barat kepada Indonesia melalui PBB dalam jangka waktu 2 tahun.
Pada tanggal 15 Agustus 1962, perundingan antara Indonesia
dan Belanda dilaksanakan di Markas Besar PBB di New York, dikenal sebagai Persetujuan
New York. Belanda akan menyerahkan pemerintahan
Papua bagian barat kepada United Nations Temporary Executive Authority (UNTEA), yang didirikan oleh Sekretaris
Jenderal PBB. UNTEA kemudian akan menyerahkan pemerintahan kepada Indonesia.
Sepertinya foto ini
era UNTEA, jadi sekitar tahun 1962. Pada
catatan bapak menjabat Asisten Asisten III/Kora I Depad di Jakarta (1962 –
1963)
No comments:
Post a Comment