Tahun 1966, bapak ditempatkan di Jakarta. Kami pindah dari Malang, dan tinggal di perumahan Atlit Gelora Bung Karno, di jalan Renang. Bertetangga dengan keluarga Maskanan, orangtua sobat sejak SMP, Sri Hartini. Keluarga Hafiludin, yang nantinya berbesanan dengan keluarga Maskanan.
Foto sepertinya pada sisi kanan rumah. Tempat berjejer kamar saya dan kakak saya. Rumah dengan tiga kamar ini dibuat berpasangan, dapur berhadapan dengan dapur. Sisi lain, kamar dengan kamar.
Sisi kiri rumah yang kami diami, ditinggali keluarga Osa Maliki, tokoh PNI masa itu. Putranya entah ke mana atau di mana, seringnya hanya berdua saja dengan asisten wara-wiri dan asisten rumah tangga. Sebagai pejabat, tentunya sering menjamu tamu, pastinya banyak hidangan. Nah itu rejeki kami bertiga, kakak saya , saya dan adik lanang. Ditengarai bu Osa Maliki kamia pada masa tumbuh kembang. Lha 2 murid SMP dan satu murid SD, kalau nampak kami pulang sekolah, bu Osa Maliki bergegas ke dapur yang berhadapan langsung dengan dapur kami. Pindahlah sebagian isi dapur. Terima kasih ibu dan bapak Osa Maliki, memperindah kenangan masa kecil kami.
Pada foto nampak saya berbaju model matros, warna hijau putih, kotak-kotak seperti seragam Ursula, dengan kotak lebih kecil. Saat baru, saya pakai mengantar bapak dan ibu yang diundang Bung Karno dan bu Hartini ke Istana Bogor. Kami menunggu bapak dan ibu di luar pagar.
Dulu kok ngga gede amat ya , kompleks Istana Bogor?